Nama : MUHAMMAD HAFIDZ
NPM : 14216883
Kelas : 4EA25
UNIVERSITAS GUNADARMA
PENGERTIAN GLOBALISASI BISNIS, PERENCANAAN PEMASARAN GLOBAL SECARA SPESIFIK, DAN PENGENDALIAN PEMASARAN GLOBAL
Pengertian Globalisasi Bisnis
Perubahan global telah membawa isu yang berkenaan dengan bisnis besar maupun
bisnis kecil. Dimana perubahan ini memberikan dampak yang nyata yaitu bergesernya
bisnis yang terbatas pada bisnis domestik (nasional) yang terisolasi, karena
berbagai akibat seperti perbedaan budaya, jarak dan waktu menuju kepada sistem
bisnis global yang terintegrasi atau kerjasama yang mempunyai saling
ketergantungan satu sama lain. Dan keadaan ini belum pernah dihadapi sebelumnya
oleh manajer bisnis dimana bisnis global ini membawa dampak berupa peluang dan
juga ancaman baru.
- Globalisasi pasar, yaitu suatu
kejadian dimana berbagai pasar nasional bergabung menjadi satu dan membentuk
pasar yang besar dan global (pasar dunia) dengan menciptakan produk yang
berstandar dunia atau internasional.
- Globalisasi produksi, yaitu berkenaan dengan tendensi antar beberapa perusahaan yang memberikan sumber komoditi dan jasa dari berbagai lokasi yang berbeda di seluruh dunia, dengan mengambil manfaat dari perbedaan nasional tersebut, dalam berbagai hal seperti biaya dan kualitas faktor produksi, agar dapat lebih kompetitif dalam bersaing
Perencanaan Pemasaran Global Secara Spesifik
2. Membicarakan tentang perusahaan yang memakai
pola dan orientasi etnosentris dalam pemasaran global. Orientasi etnosentris
memang bukan selalu akan berdampak negatif. Di dalam berbagai praktek bisnis
dunia, untuk produk tertentu khususnya produk yang khas dan masih dianggap
&Idquo, canggih,&rdquo, melalui operasional perusahaan bisa berhasil
dan dapat membawa pengetahuan yang baru bagi pasar dan masyarakat di negara
tujuan. Namun perlu dipahamu, umumnya mereka secara terbatas memberikan
pengetahuan dan pengalamannya bagi konsumen dan sumberdaya manusia lokal.
Mereka justru sering memanfaatkan kebijakan dan kelemahan lokal yang ada di
negara tujuan bila menguntungkan mereka. Perusahaan dengan orientasi
etnosentris yakin dan menganggap konsumen akan mengikuti dirinya dan
mengabaikan masalah yang dihadapi konsumennya. Salah satu contoh ketika
perusahaan mobil Nissan memasarkan produknya di Amerika Serikat. Mobil tersebut
ternyata sulit dihidupkan mesinnya pada waktu musim dingin. Berbeda halnya
dengan perilaku pemilik mobil di Jepang yang menutupi mobil mereka dengan
selimut di kala musim dingin, karenanya di Jepang tidak terjadi kesulitan
ketika menghidupkan mobil. Tampaknya praktek dan perilaku pemilik mobil Nissan
di Jepang ini diyakini akan dilakukan juga di Amerika Serikat. Berlawanan
dengan orientasi etnosentris, adalah perusahaan yang berorientasi polisentris.
Orientasi perusahaan ini secara meluas dipergunakan oleh banyak perusahaan
setelah perang dunia ke II dalam bentuk perusahaan multinasional. Pola pandang
seperti ini meyakini bahwa di setiap tempat akan bersifat unik dan berbeda.
Karenanya semua cabang diharapkan untuk mengoperasikan dan mengembangkan bisnis
mereka sendiri melalui strategi bisnis dan pemasaran sesuai dengan keunikan
masing-masing tempat dimana mereka berada. Dengan demikian berarti
desentralisasi cabang perusahaan berhak dan bebas sepenuhnya sebagai
penguasa daerah memilih dan menerapkan mana yang terbaik bagi strategi
bisnisnya. Kantor pusat hanya memberikan garis besar kebijakan bisnis secara
umumnya menentukan struktur modal antara pusat dan lokal, serta mengendalikan
keputusan bisnis penting lainnya dari kantor pusat. Sampai hari ini, bentuk
orientasi bisnis dan pemasaran berorientasi polisentris masih sangat disukai.
Pertanyaan saat ini, pola orientasi manakah yang efektif dipergunakan dalam era
globalisasi masa kini?
Pemasaran
global masa kini tampak mengalami pengembangan berorientasi ke arah
regiosentris dan geosentris. Perusahaan ini disebut juga sebagai perusahaan
global dan transnasional. Di sini perusahaan akan berusaha melakukan kombinasi
atau sintesis terhadap kedua orientasi etnosentris dan polinosentris. Mereka
diminta harus mampu melihat berbagai tempat di dunia. Dimanakah yang merupakan
pasar potensial?. Berbagai pasar lokal di dunia akan selalu memiliki persamaan
dan perbedaan yang harus mampu mereka identifikasikan. Selanjutnya,berdasar
persamaan dan perbedaan tersebut mereka akan berusaha mencari dan menciptakan
suatu strategi global terbaik namun dengan tetap memiliki rasa tanggung jawab
terhadap keinginan dan kebutuhan konsumen di pasar yang dituju.Pengendalian Pemasaran Global
Pengertian Pengendalian Pemasaran
Pengendalian pemasaran adalah sebuah usaha mengoreksi dan
selanjutnya memberikan petunjuk kepada pemasar dalam melaksanakan strategi
pemasaran supaya pemasar selalu bertindak sesuai dengan apa yang sudah
direncanakan. Dengan begitu maka bisa menghasilkan hasil yang optimal. Apabila
dalam melakukan evaluasi ditemukan suatu penyimpangan-penyimpangan, maka
pemasar haruslah bisa menemukan serta menyiapkan rencana-rencana cadangan atau
solusi untuk mengatasi masalah tersebut. Pengendalian pemasaran tersebut
dilakukan dengan cara mengamati, memonitori, mengecek serta membandingkan
kinerja pemasaran dengan strategi-strategi pemasaran yang sudah dibaut
sebelumnya.
Atau Pengertian pengendalian pemasaran yaitu usaha
memberikan petunjuk pada para pelaksana agar mereka selalu bertindak sesuai
dengan rencana. Di dalam manajemen pemasaran dikenal istilah bauran pemasaran
(marketing mix). Bauran pemasaran (marketing mix) merupakan perangkat/ alat
pemasaran taktis yang berupa produk, harga, distribusi, dan promosi yang
dipadukan oleh perusahaan untuk menghasilkan respons yang diinginkan dalam
pasar sasaran.
Tujuan Pengendalian Pemasaran
Tujuan pengendalian pemasaran yaitu untuk mengevaluasi kinerja dengan
strategi yang telah dibaut selain itu untuk menentukan strategi yang lebif
efektif yang akan digunakan dalam periode berikutnya.
Langkah Langkah Pengendalian Pemasaran
Langkah langkah dalam pengendalian pemasaran yaitu:
- Menentukan
standar yang dilakukan secara bersamaan pada saat proses perencanaan
strategi pemasaran.
- Pemeriksaan
atau supervisi kegiatan..
- Mengukur
kinerja.
- Membandingkan
kinerja dengan standar.
- Menemukan
penyebab atau alasan penyimpangan.
- Mengoreksi.
Bentuk bentuk Pengendalian Pemasaran
Bentuk bentuk pengendalian pemasaran yaitu sebagai berikut:
- Pengendalian
operasional (rencana tahunan) adalah pengendalian dengan menilai kinerja
yang berlangsung dengan rencana tahunan yang sebelumnya sudah dibuat dan
mengambil tindakan perbaikan apabila perlu. Tujuan hal ini yaitu untuk
memastikan bahwa perusahaan sudah mencapai pada tingkat penjualan, laba
serta sasaran lain yang sudah ditetapkan dalam rencana tahunannya.
- Pengendalian
profitabilitas adalah pengendalian dengan mengukur profitabilitas aktual
berdasarkan jenis produk, saluran distribusi, kelompok pelanggan serta
besaran pemasaran.
- Pengendalian strategi adalah pengendalian dengan cara memastikan apakah rencana atau strategi yang sudah disusun cukup efektif dengan kondisi pasar saat tertentu.